Instalasi NginX sebagai Reverse Proxy dengan Hiawatha sebagai Backend


Seperti yang sudah diterangkan dalam intro di http://hendrowicaksono.multiply.com/journal/item/71/Instalasi_Hiawatha_Web_Server_PHP5_via_FastCGI_atau_PHP-FPM_dan_MySQL_di_Ubuntu_Server_10.04, salah satu alasan saya menggunakan Hiawatha adalah alasan keamanan. Tetapi saya juga tidak mau kehilangan Nginx yang sudah terbukti mantap dalam melayani konten statik.

Skenario yang akan digunakan dalam tulisan ini adalah:

  1. Menggunakan Nginx sebagai reverse proxy

  2. Menggunakan Nginx untuk konten statik

  3. Nginx dijalankan pada port standar HTTP (80) dan HTTPS (443)

  4. Hiawatha dijalankan pada port 8080 dan di set hanya menerima request HTTP dari local (127.0.0.1).

  5. Konten dinamis via PHP dilakukan oleh Hiawatha. Jadi Nginx akan meforward request ke file PHP ke Hiawatha.

Pertama lakukan instalasi Hiawatha seperti pada http://hendrowicaksono.multiply.com/journal/item/71/Instalasi_Hiawatha_Web_Server_PHP5_via_FastCGI_atau_PHP-FPM_dan_MySQL_di_Ubuntu_Server_10.04. Ingat HTTPS tidak diaktifkan karena akan dilakukan oleh Nginx.

Jangan lupa update sedikit /etc/hiawatha/hiawatha.conf agar hanya menerima dari IP lokal dengan pertimbangan sekuriti (IP Binding). Kira-kira jadinya seperti ini:

Binding {
    Port = 8080
    Interface = 127.0.0.1
}

Berikutnya adalah instalasi Nginx.

Rilis resmi Nginx pada paket resmi Ubuntu masih menggunakan versi yang lama. Untuk mendapatkan update paling baru paket Nginx ada di PPA Launchpad di https://launchpad.net/~nginx/. Untuk production, selalu gunakan versi stabil karena itu pilih https://launchpad.net/~nginx/+archive/stable. Untuk menambahkan paket PPA kedalam sistem Ubuntu:

sudo apt-get install python-software-properties
sudo add-apt-repository ppa:nginx/stable
sudo apt-get update
sudo apt-get install nginx-extras

Catatan: terkadang masih ada bugs yang muncul terkait uninstall dan atau instalasi paket nginx dari PPA (bukan bugs di nginx nya loh ya). Silahkan mencari workaround yang sesuai. Yang saya lakukan antara lain:

  • instalasi aplikasi ppa-purge dari ppa:xorg-edgers/ppa

  • remove ppa:nginx/stable dengan command: “sudo ppa-purge ppa:nginx/stable”

  • menghapus isi folder /etc/apt/source.list.d

  • melakukan penambahan kembali (sudo add-apt-repository ppa:nginx/stable)

Untuk mengaktifkan servis Nginx:

sudo /etc/init.d/nginx start

Edit file /etc/nginx/sites-available/default, cari baris:

# proxy the PHP scripts to Apache listening on 127.0.0.1:80
#
#location ~ \.php$ {
# proxy_pass http://127.0.0.1;
#}

dan ubah menjadi:

# Arahkan proxy ke server hiawatha 127.0.0.1:8080
# atau dengan nama domain seperti backend.serverku.com:8080
#
location ~ \.php$ {
    proxy_pass http://127.0.0.1:8080;
}

Restart Nginx. Selamat mencoba. :)

NB: jika sudah men-generate serverkey untuk koneksi koneksi HTTPS seperti diceritakan pada tutorial sebelumnya, di Nginx bisa dengan mengedit baris di sites-available/default dan mengaktifkan baris konfigurasi terkait. arahkan ssl_certificate dan ssl_certificate_key pada file yg sama. Untuk optimasinya silahkan baca: http://nginx.org/en/docs/http/configuring_https_servers.html

Shell script: Opens LUKS Partition and Sets Up a Mapping [ Mounting Encrypted Partition ]


Linux comes with the cryptsetup command. It is used to setup dm-crypt (transparent disk encryption subsystem in Linux kernel) managed device-mapper mappings. This shell script can be used to mount dm-crypt based partitions with passphrase:

  1.  
  2. #!/bin/bash
  3. # A simple shell to mount disk encryption based parition under Linux.
  4. # Tested on Debian and Ubuntu base NAS servers.
  5. # ----------------------------------------------------------------------------
  6. # Written by Vivek Gite <http://www.cyberciti.biz/>
  7. # (c) 2008 nixCraft under GNU GPL v2.0+
  8. # ----------------------------------------------------------------------------
  9. # Last updated: 05/Dec/2011
  10. # ----------------------------------------------------------------------------
  11.  
  12. ### commands ###
  13. _crypt="/sbin/cryptsetup"
  14. _vg="/sbin/vgscan"
  15. _vgc="/sbin/vgchange"
  16. _mnt="/bin/mount"
  17.  
  18. ### SET ME FIRST ###
  19. ### Partition specific settings ###
  20. ### SET ME FIRST ###
  21. _device="/dev/md3"
  22. _name="securebackup"
  23. _mnts="/dev/cryptvg/mybackup "
  24. _mntd="/securebackup/"
  25.  
  26. echo
  27. ${_crypt} luksOpen ${_device} $_name
  28.  
  29. echo
  30. ${_vg} --mknodes
  31. ${_vgc} -ay
  32.  
  33. echo
  34. ${_mnt} ${_mnts} ${_mntd}
  35.  

This script is stored on our nas server. All backups are on RAID-6 disks are encrypted. The nas server is online 24x7. After rebooting the server you need to run this script to mount the dm-crypt based partition. A sample session is as follows:
$ ssh vivek@nas112.backup.lan.nixcraft.co.in
$ sudo /usr/local/sbin/mount.crypt

Sample outputs:

Enter passphrase for /dev/md3:
  Reading all physical volumes.  This may take a while...
  Found volume group "cryptvg" using metadata type lvm2
  1 logical volume(s) in volume group "cryptvg" now active

Verify disk space and newly mounted partition:
$ df -H
Sample outputs:

Filesystem             Size   Used  Avail Use% Mounted on
/dev/md0               127G   930M   120G   1% /
tmpfs                  1.1G      0   1.1G   0% /lib/init/rw
udev                   1.1G   267k   1.1G   1% /dev
tmpfs                  1.1G      0   1.1G   0% /dev/shm
/dev/md2               1.6T    88G   1.5T   6% /data
/dev/mapper/cryptvg-mybackup
                       635G    59G   544G  10% /securebackup

Linux / UNIX set the DNS from the command line


Q. I just got Linux installed on my system. I'm able to connect to internet via IP address only. I'm not able to find out information about setting up new DNS sever ip under Linux. How do I configure primary and secondary DNS via terminal / shell prompt?

A. Under Linux / UNIX / BSD operating system, you need to edit the /etc/resolv.conf file and add the line:

nameserver {IP-OF-THE-DNS-1}
nameserver {IP-OF-THEISP-DNS-SERVER-2}

Login as the root, enter:
# vi /etc/resolv.conf
OR
$ sudo vi /etc/resolv.conf
Modify or enter nameserver as follows:
nameserver 208.67.222.222
nameserver 208.67.220.220

Save and close the file. To test DNS configuration type any one of the following command:
$ host google.com
$ dig google.com
$ ping google.com
$ nslookup your-domain.com

Output:

google.com has address 72.14.207.99
google.com has address 64.233.187.99
google.com has address 64.233.167.99
google.com mail is handled by 10 smtp4.google.com.
google.com mail is handled by 10 smtp1.google.com.
google.com mail is handled by 10 smtp2.google.com.
google.com mail is handled by 10 smtp3.google.com.

If you see valid output such as actual IP address or able to ping to remote server via hostname, it means that the dns is working for you. Also make sure you have valid default gateway setup, if you see the time out error.

Memahami Alam Semesta dengan Komputer


Mempelajari dan memahami alam semesta merupakan tugas kita sebagai manusia yang diberi akal dan hati oleh Sang Pencipta. Misalnya, kita dapat menggunakan komputer Linux untuk mengetahui kapan bulan sabit atau awal bulan berada di atas ufuk pada saat matahari terbenam.

Sebagai contoh, tulisan dan gambar ini saya buat pada sebuah komputer dengan sistem operasi Linux dan program Kstars. Saya ingin mengetahui kapan terjadinya bulan sabit atau hilal pada Ramadhan dan Syawal 1433 H / 2012 M. Tulisan ini tidak membahas perbedaan pendapat di antara ulama atau ahli falak, tapi hanya membahas bagaimana dan kapan bulan sabit terjadi.
Gambar 1. Bulan di atas ufuk saat matahari terbenam 18 Agustus 2012

Lebih dahulu kita sepakati beberapa hal. Pertama, peredaran bulan, bumi, dan matahari itu sangat teratur, kecuali suatu saat Tuhan menghendaki lain (misal karena kiyamat), sehingga kita bisa menentukan jam-menit-detik kapan matahari terbit, terbenam, terjadi gerhana, dsb. Kedua, jumlah hari dalam satu bulan itu bulat, misal 28, 29, 30, dan 31, meskipun waktu tepatnya satu bulan sebenarnya tidak bulat, sehingga tidak ada jumlah hari dalam sebulan itu pecahan, misal 29,5. Untuk bulan berbasis peredaran "bulan/moon" atau Qomariyah, jumlah hari dibulatkan 29 atau 30, tidak ada 28 dan 31. Ketiga, bulan tidak memancarkan sinar, sehingga kita dapat melihat dengan mata karena bulan terkena sinar matahari.

Dengan tiga kesepakatan di atas, kita lihat di Jakarta, bulan sabit Syawal 1433 H terjadi  pada malam Minggu (19 Agustus 2012), karena ketinggian bulan saat matahari terbenam pada Sabtu sore 18 Agustus 2012 sekitar 7 derajat. Bulan sabit yang sudah tinggi ini juga akan terlihat di timur dan barat Indonesia, demikian pula di Arab Saudi. Jika ditarik mundur 30 hari ke belakang, bulan sabit Ramadhan 1433 H terjadi pada 20 Juli 2012, sehingga lama bulan Ramadhan 30 hari, karena ketinggian bulan saat matahari terbenam pada 19 Juli 2012 di atas ufuk sekitar 1 derajat, kecuali saya/komputer salah atau Allah menghendaki lain. Tunggu dulu... apakah ketinggian 1 derajat itu dapat dilihat dengan mata atau teropong?

Gambar 2. Bulan di atas ufuk saat matahari terbenam 19 Juli 2012 

Secara manusiawi, bulan setinggi 1 derajat tidak dapat dilihat dengan mata atau teropong, kecuali dengan teropong canggih yang dapat melihat bulan meskipun sinar matahari tidak mengenai bulan. Kalau diskusi soal batas ketinggian bulan ini, kita akan masuk wilayah perbedaan pendapat atau khilafiyyah penentuan hilal. Misalnya, jika Anda berpendapat "mata kepala harus melihat bulan", maka bulan sabit atau awal Ramadhan jatuh pada 21 Juli 2012, sehingga lama bulan Ramadhan 29 hari. 

Jika kita sama-sama beragama Islam, kita sepakat juga bahwa 1 Ramadhan dan 1 Syawal ditentukan dengan "melihat" hilal atau mengetahui adanya bulan sabit. Sedangkan cara melihat/mengetahui bulan sabit boleh tidak sepakat, apakah akan menggunakan mata "telanjang", mata dengan "teropong konvensional", mata dengan "teropong canggih", atau mata dengan "teropong komputer" seperti ketika menentukan jadwal sholat, jadwal gerhana bulan/matahari, dsb.

Jika ummat Islam ingin menggunakan jadwal atau kalender yang sama, maka perlu ada yang mengalah (ada toleransi). Karena meskipun sudah menggunakan alat yang sama (mata atau teropong), tetap bisa terjadi perbedaan pendapat. Apalagi kita sepakat bahwa kita tidak bisa bertemu Nabi SAW untuk meminta keputusan tunggal, dan hanya Allah yang pasti (Maha) benar. Wallahu a'lam bish-shawab.

Mengubah Tampilan Ubuntu 12.04


Pengguna Linux umumnya suka mencoba hal baru, antara lain karena ingin semakin nyaman dengan Linux-nya. Sayangnya, tampilan baru suatu Linux tidak selalu disukai penggunanya. Misal banyak pengguna Ubuntu yang masih suka tampilan Ubuntu lama dengan Panel (Gnome 2) daripada Ubuntu baru dengan Unity (Gnome 3).
Ada banyak cara mengubah tampilan Unity menjadi Panel (bar di atas dan bar di bawah), salah satunya dengan menginstal gnome-panel. Jika Anda pengguna Ubuntu 12.04 Desktop Unity Gnome 3, jalankan Ubuntu Software Center dengan klik ikon di kiri agak bawah, lalu ketikkan gnome-panel pada bagian pencarian (Search), pilih gnome-panel, dan klik Install. Tunggu beberapa detik atau menit sesuai kecepatan akses internet yang akan mengunduh sejumlah paket sekitar 7MB. Selesai instal, Log Out dan kembali Log In dengan memilih Classic, sehingga tampilan seperti Gnome 2. 

Sekolah dan Perguruan Tinggi Linux


Dapatkah suatu sekolah atau perguruan tinggi dikelola dengan Linux sebagai sistem operasi utama dan produk-produk FOSS lainnya sebagai aplikasi pengelolaan/pelaksanaan pendidikan? Sudah pasti bisa, meskipun tidak bisa seratus persen pakai Linux/FOSS karena "terpaksa atau dipaksa". Linux/FOSS dapat digunakan sebagai materi pelajaran/kuliah/praktikum, alat bantu ajar (presentasi, e-learning, dll.), dan administrasi atau sistem informasi (pendaftaran, pembayaran, penggajian, dll.). Contohnya?

Contoh perguruan tinggi yang sistem utamanya pakai Linux/FOSS belum saya temukan, tapi kalau contoh penggunaan Linux/FOSS di salah satu fakultas atau program studi perguruan tinggi atau sekolah telah banyak ditemukan di Indonesia. Misalnya mulai dari yang berat, pengolahan data bisa menggunakan Scilab pengganti Mathlab, dan R sebagai pengganti SPSS yang belum tersedia di Linux dan bukan termasuk FOSS. Kalau mulai dari yang ringan, pembuatan laporan atau tugas yang berbentuk file menggunakan latex, lyx, libreoffice, atau produk FOSS lainnya yg jalan di atas Linux.

Untuk jurusan terkait komputer, belajar sisitem operasi dasar hingga networking dan security bisa dengan Linux. Pemrograman dasar bisa dimulai dengan C/C++ atau Python atau Freepascal atau lainnya. Untuk pemrograman visual bisa pakai wxwidget, atau sekalian Java dengan Eclipse agar mudah ketika kemudian belajar pemrograman Android. Database bisa pilih MySQL atau PostgreSQL. Untuk jurusan komunikasi visual atau multimedia bisa menggunakan Gimp (image editing), Blender (animasi/3D), Avidemux/Cinelerra/Kdenlive/Kino/LiVES (video editing), dsb.

Bagaimana jika ada kewajiban dari pemerintah untuk menggunakan aplikasi atau software yang hanya dapat berjalan di sistem operasi selain Linux? Itu pengecualian. Bisa mulai dengan protes atau demo ke pemerintah yang suka "maksa beli" itu. Solusi sementara, sistem operasi utama tetap Linux, lalu jalankan emulator (misal wine) atau virtual machine (misal virtualbox) untuk menjalankan software "aneh" itu.

Sertifikat, Sertifikasi, dan Ijasah


Sertifikat pendidikan dan pelatihan di Indonesia banyak macamnya. Ada sertifikat yang diberikan ketika seseorang selesai mengikuti pelatihan/seminar. Ada sertifikat yang diberikan setelah lulus pelatihan. Ada sertifikat yang diberikan setelah lulus dalam proses sertifikasi profesi/kompetensi.

Sertifikasi profesi/kompetensi juga banyak macamnya, misal profesi akademik (guru/dosen), dokter, apoteker, akuntan, dan komputer (operator, programer, system administrator, dll.). Sertifikasi profesi/kompetensi adalah proses penilaian (asesmen) yang sistematis/terstruktur berdasar standar profesi/kompetensi kerja sesuai dengan ilmu/skill/pengalaman di bidang kerja tertentu.

Istilah sertifikat biasa digunakan untuk pelatihan/pendidikan non formal. Sedangkan ijasah diberikan setelah lulus suatu tingkat pendidikan formal, mulai dari SD/MI hingga S3. Dulu ketika kita lulus TK, kita (harusnya) dapat sertifikat, bukan ijasah, karena TK bukan pendidikan formal. Ketika SD/MI kita mendapatkan pelajaran komputer, kita bisa dapat sertifikat lulus pelatihan komputer, bukan ijasah komputer. Ketika lulus SD/MI, baru kita dapat ijasah.

Apakah peserta pendidikan non formal bisa mendapatkan ijasah? Bisa! Misalnya peserta pendidikan non formal home-schooling atau kejar (kelompok belajar) setara SD/MI yang lulus ujian Paket A, non formal setara SMP/MTs yang lulus ujian Paket B, dan non formal setara SMA/MA/SMK yang lulus Paket C. Untuk keadilan dan pemerataan pendidikan, mestinya ada pendidikan non formal setara D1 (yang mendapat ijasah D1 setelah lulus ujian Paket D), setara D2 (Paket E), setara D3 (Paket F), setara D4/S1 (Paket G), setara S2 (Paket H), dan setara S3 (Paket I).

Hebatnya Keyboard


Pengguna komputer biasanya terampil menggunakan keyboard, mulai dari yang sederhana seperti mengetik status di FB, update Twitter, menulis email, ngobrol via chatting, hingga yang serius seperti menyusun skripsi, membuat hitungan keuangan, membuat presentasi, termasuk yang suka membuat program. Semua butuh dan senang pakai keyboard, tidak ada yang mengeluh mengapa tidak bisa melakukan itu semua dengan klik mouse saja?

Manfaat besar keyboard tidak hanya untuk mengetik seperti di atas, tapi juga mengetik untuk menjalankan program agar cepat dan hemat tenaga. Kalau Anda menggunakan sistem operasi Linux di komputer desktop atau server, keyboard dapat digunakan untuk hampir semua keperluan. Berikut ini hanya sedikit contoh hebatnya keyboard.

1. Mengganti alamat IP ethernet atau wlan, misal menjadi 192.168.1.234. Mengetik keyboard-nya (sebagai user root atau diawali perintah sudo su -) adalah ifconfig eth0 192.168.1.234 atau ifconfig wlan0 192.168.1.123

2. Mengganti alamat MAC Wi-Fi atau ethernet, misal agar diizinkan mengakses jaringan internet. Mengetik keyboard-nya (sebagai root):  ifconfig wlan0 hw ether 00:11:22:33:44:55

3. Mendengarkan lagu mp3, misal nama file lagu bernyanyi.mp3 ada di direktori /home/rus. Mengetik keyboard-nya: mpg123 /home/rus/bernanyi.mp3 

4. Mengubah ukuran foto besar menjadi kecil, misal foto-besar.jpg berukuran 12 MP (4.000.000x3.000.000) diubah menjadi menjadi foto kecil.jpg 0,5 MP atau SVGA (800x600). Mengetik keyboardnya: convert -resize 800 foto-asli.jpg foto-kecil.jpg 

Keyboard memang serba guna, jika kita mau menggunakannya. :-) 

Mengapa Membuat Distro Linux Indonesia?


Bangsa Indonesia boleh berbesar hati karena banyak pengembang FOSS yang karyanya diakui secara nasional maupun internasional. Sebagian karya “anak bangsa” itu berbentuk sistem operasi lengkap atau distro Linux, misalnya (urut abjad pertama) BlankOn, Briker, Igos Nusantara, MiGOS, POCI, Soerya, dan Zencafe.

Mengapa pengembangan distro Indonesia itu penting, padahal sudah banyak pilihan distro dari luar negeri siap untuk digunakan oleh bangsa Indonesia? Berikut ini beberapa alasan para pengembang Linux/FOSS membuat distro Linux khas Indonesia. Alasan pertama adalah penguasaan produk dan kepemilikan merek. Ini sangat terkait dengan hak cipta atau lisensi FOSS yang mengizinkan pembuatan turunan tanpa harus menggunakan merek produk awalnya.

Alasan kedua untuk memenuhi kebutuhan pengguna Indonesia yang belum terpenuhi dengan mudah oleh distro luar negeri. Hampir semua distro lokal memberikan dukungan berbagai format multimedia dan bahasa lokal. Kebutuhan lain adalah kelengkapan program yang paling banyak digunakan di Indonesia, misalnya GIMP untuk pengolah foto yang tidak lagi disertakan sebagai bawaan CD beberapa distro terkenal seperti Ubuntu dan Mandriva.

Alasan ketiga untuk membangun komunitas pengembang FOSS yang memiliki ikatan kuat dan bekerja sama secara berkesinambungan. Bahkan dalam pengembangan distro BlankOn, alasan ketiga ini dijadikan tujuan utama, yaitu membangun sistem dan infrastruktur pengembangan FOSS, dengan distro BlankOn sebagai salah satu produknya. BlankOn dibuat untuk perkantoran secara umum.

Alasan keempat untuk menghasilkan produk yang sangat fokus ke penggunaan tertentu, misalnya Briker untuk VoIP atau IP-PBX dan Zencafe untuk warnet atau internet cafe. Beberapa distro lain dikembangkan khusus untuk kebutuhan pemerintahan, misalnya distro MiGOS (Minang Goes Open Source) di Provinsi Sumatera Barat, Soerya di Kota Surabaya, dan Deep-ix di Kab Aceh Tengah. Ada pula distro khusus untuk administrasi pendidikan sekolah, misalnya Linux Biasawae dengan aplikasi Sisfokol terpasang secara default.

Nama-nama distro Linux itu hanya sebagian dari banyak distro Linux dan karya software Indonesia lainnya. 

Mengapa Menolak Linux?


Linux dan berbagai program yang tersedia untuknya telah diterima oleh jutaan komputer "server" di dunia. Linux (Android) juga telah diterima oleh ratusan juta hingga milyaran komputer "jaman sekarang" berbentuk tablet PC dan handphone. Definisi PC di sini adalah komputer untuk bekerja personal. Jika tanpa kata tablet, maka PC dapat berbentuk desktop (komputer di meja) atau laptop (komputer di pangkuan, notebook atau netbook).

Jika Anda penasaran Linux untuk server, gunakan www.netcraft.com untuk mengetahui sistem operasi (OS) apa yang digunakan oleh server-server raksasa milik "perusahaan-perusahaan raksasa". Misalnya semua server dengan sub domain google.com, demikian pula search.microsoft.com menggunakan OS Linux.

Lalu, mengapa ada PC dan penggunanya "menolak Linux" padahal banyak server dan penggunanya menerima GNU-Linux, dan banyak pengguna tablet/handphone menerima Android-Linux?

Berdasarkan pengamatan dan pengalaman di Indonesia, adanya PC dan penggunanya "menolak Linux" antara lain disebabkan oleh salah satu atau beberapa hal ini:
  1. PC itu berisi perangkat keras yang belum mendukung Linux, misalnya printer dan scanner merek dan tipe tertentu.
  2. Pengguna PC itu membutuhkan program yang tidak dapat dijalankan di Linux, misalnya RKAKL yang saat ini dipakai pemerintah Indonesia dan games yang saat ini masih popular. 
  3. Pengguna PC itu diperintah oleh atasan atau bosnya untuk membuat dokumen perkantoran (teks, spreadsheet, presentasi, gambar) atau tugas lain yang harus dijalankan dengan sistem operasi bukan Linux.
  4. Pengguna PC telah mendapatkan program bukan Linux dalam PC yang dibelinya, sehingga selama memakai PC tidak mengenal Linux. Tak kenal, maka tak sayang. 
  5. Pengadaan barang/jasa di berbagai instansi tidak mensyaratkan Open Source dan bahkan mengarah ke merek tertentu, sehingga Linux tidak memenuhi ketentuan pengadaan.
Setelah tahu penyebabnya, berikut ini solusi agar Linux diterima oleh PC dan penggunanya:
  1. Beli PC atau perangkat keras PC yang telah mendukung Linux, misalnya (bukan promosi, hanya contoh) printer LaserJet/Deskjet HP, printer dan scanner Canon MP287 (meskipun harus download driver lebih dulu), dll. 
  2. Meminta pemerintah memberikan program yang wajib dipakai bisa jalan atau diakses dari Linux, misalnya tersedia RKAKL versi Linux atau versi web yang dapat diakses dari browser web di Linux.
  3. Membuat kesepakatan bersama para pengguna PC, termasuk pemimpinnya atau atasannya, untuk menggunakan program yang sesuai dengan standar dokumen perkantoran yang telah menjadi SNI (Standar Nasional Indonesia) dan ISO/IEC 26300, yakni OpenDocument Format, misalnya OpenOffice dan LibreOffice. 
  4. Memesan ke toko/penjual PC atau pemenang lelang pengadaan PC untuk memasang Linux dan semua program penting seperti Open/LibreOffice, Gimp, Inkscape, dan lain-lain pada komputer yang dikirimnya. 
  5. Memberi tahu kepada para penyusun dokumen pengadaan barang/jasa pemerintah, swasta, dan lembaga pendidikan tentang prinsip dasar bahwa Open Source itu netral. Jika syarat pengadaan menyebutkan harus Open Source, maka siapa pun dapat menyediakannya, karena tidak ada software yang tidak dapat dijadikan Open Source jika pembuatnya "mau". 

Open Source itu netral. Open Source itu adil (fair). Open Source itu kebersamaan. Dan Linux itu Open Source.

Rilis Distro-distro Popular di era 90an

Beberapa bulan terakhir 2005 ini, pengguna Linux dimanjakan dengan dirilisnya versi terbaru empat distro besar dan terpopular menurut www.distrowatch.com. Fedora telah lebih dulu merilis versi 4 pada pertengahan Juni lalu. Dalam bulan Oktober, tiga distro dirilis hampir bersamaan, yaitu Debian Ubuntu 5.10, Mandriva Linux 2006, dan SUSE Linux 10.0. Hebatnya, semua pembuat distro itu menyediakan file ISO CD atau DVD yang bebas didownload. Perkembangan keempat distro popular ini cukup menggembirakan dan mengejutkan masyarakat open source.

Debian GNU/Linux yang sebelumnya hanya terkenal di kalangan pengguna Linux mahir, sekarang menjadi sangat popular di kalangan pengguna Linux umum karena munculnya distro Ubuntu tahun lalu. Ubuntu (www.ubuntu.com) menjadikan Debian lebih mudah diinstal dan digunakan untuk aplikasi sehari-hari, cukup dengan sebuah CD. Ubuntu yang awalnya hanya sebuah distro untuk desktop berbasis GNOME, kini telah memiliki variasi untuk pengguna yang lebih senang desktop KDE, bernama Kubuntu. Ubuntu juga menyediakan distro khusus untuk pendidikan, Edubuntu. Ubuntu 5.10 ini juga tersedia dalam versi (dapat digunakan sebagai) server.

Mandrake Linux yang sekarang bernama Mandriva (www.mandriva.com) telah lama dikenal akan kemudahannya. Mandriva 2006 menjadi distro yang istimewa karena merupakan gabungan dari tiga distro yang terkenal user friendly, yakni Mandrake, Conectiva, dan Lycoris. Sebelum bergabung dengan Mandriva, Lycoris adalah distro yang dikenal memiliki desktop indah seperti sistem operasi MS Windows.

SUSE (www.suse.com) membuat kejutan di tahun ini dengan membuka projek OpenSUSE (www.opensuse.org). Langkah Novell, pengembang SUSE, mirip dengan apa yang telah dilakukan Red Hat tahun lalu ketika merilis distro Fedora Core (fedora.redhat.com). SUSE telah bertahun-tahun popular di Eropa, khususnya Jerman, namun saat itu kurang dikenal di dunia, termasuk Indonesia. Ini bukan karena SUSE tidak bagus, tetapi karena SUSE tidak menyediakan file ISO CD/DVD yang bebas didownload. Perubahan besar terjadi setelah SUSE menjadi bagian dari Novell. Novell menyediakan ISO CD SUSE Linux mulai dari sebuah CD versi 9.1 Personal. Pertengahan tahun ini SUSE menyediakan 5 CD versi 9.3 Professional, dan terakhir baru saja merilis 5 CD SUSE Linux 10.0.

Distro apa yang terbaik? Jawabannya tergantung selera dan kebutuhan Anda. Bisa jadi bukan salah satu dari empat distro popular ini.

Membuat Handouts PDF Presentasi LibreOffice

Dalam waktu dekat, semua dokumen perkantoran yang digunakan untuk pelayanan publik (pemerintahan, perusahaan, pendidikan, dll.) harus menggunakan format ODF (Open Document Format) dan PDF (Portable Document Format). Pemerintah telah menetapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan segera mengeluarkan Peraturan Menteri terkait itu. Banyak yang diuntungkan dan dimudahkan dengan keputusan itu, antara lain karena ada LibreOffice yang free dan open source.

LibreOffice adalah salah satu program atau aplikasi komputer untuk mengedit dan menghasilkan file ODF (misal open document text .odt, spreadsheet .ods, dan presentation .odp) dan PDF. Berikut ini salah satu tips menggunakan LibreOffice Impress untuk menghasilkan file presentasi pegangan peserta (handouts) misalnya 6 slides per halaman dalam bentuk PDF. Tentu LibreOffice Impress juga bisa menghasilkan slides berformat PDF melalui menu File - Export as PDF. Saya belum tahu apakah sekarang MS PowerPoint sudah bisa digunakan untuk membuat slide dan handout PDF secara langsung dan mudah seperti ini. Download LibreOffice dari www.libreoffice.org


Kita mulai membuka atau membuat presentasi dengan LibreOffice Impress, klik File - Print, lalu ikuti tiga langkah dengan tiga gambar di bawah ini. 
  1. Pada bar utama General, pilih salah satu printer, lalu klik Properties. Klik bar Device, lalu pilih Printer language type: PDF. Klik OK.  
  2. Masih pada bar General, di bagian Print - Document, ubah Slides menjadi Handouts. Lalu pada Slide per page, pilih Defaults atau ganti sesuai kebutuhan, misal 6 (slides per page).  
  3. Klik bar utama Options (paling kanan), beri tanda (check) Print to file, lalu klik Print to file. Tentukan folder dan nama file PDF. 
General - Properties - Device 
General - Print - Document: Handouts
Options - Print to file 

E: Unable to lock the administration directory (/var/lib/dpkg/)

Berikut cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi error tersebut

Code:
sudo rm /var/lib/dpkg/lock

sudo dpkg --configure -a

ubah gambar loading ubuntu 10.04 dengan loading backtrack 5

gambar loading 10.04 sebelum ane ubah padahal ane pake backtrack 5, mungkin karna vga dan monitor kurang mendukung. ane pake netbook 10"


bayangin aja, masa pake backtrack 5 tapi gambar loading pertamanya ubuntu 10.04? apa kata orang kalo ditanyain OS nya apa? kalo mw jawab pake backtrack? nnti disangka bohong lagi, ya org gambar loading pertamanya aja ubuntu 10.04 Big Grin

oke stepnya [di netbook ane work 100%]

hapus tulisan: "nomodeset"
untuk search kata2 bisa tekan "Ctrl+w" (ane pake editor text nano)
file nya terletak di:
/etc/default/grub

untuk mengedit ketik saja:
#nano /etc/default/grub
lalu reboot
abis itu edit dengan menggunakan cara yg diatas.
tadaaa!!
udah berubah deh loadingannya dengan gambar backtrack 5 Big Grin Big Grin

Spoiler! :
[Image: Backtrack_5-motorola-logo-1.jpg]

comment aja kalo gk work Big Grin
ane sih optimis pasti work Big Grin, orang ane yg punya masalahnya Big Grin Big Grin Big Grin

jangan lupa untuk:
#update-grub

How to fix Blank Screen after install Backtrack 5

Okey temen2....bertemu lagi dengan saya semoga gak bosan ea,,,,,xixixixixi,,,,

disini ane mau berbagi informasi mengenai bagaimana cara mengatasi problem saat kita akan booting di Backtrack 5.

Berdasarkan pengalaman ane nih,,,, ketika habis install backtrack 5 laptop ane langsung blank screen ketika akan masuk pada Desktop Backtrack.

nah bagaimana cara mengatasinya. gampang kawan2Q semua, masalahnya ada pada grub.cfg yang ada pada direktori /boot/grub/grub.cfg.

Sekarang mari kita langsung ke permasalahan, yaitu menyelesaikan masalah di atas.
sumber masalah ada pada code di bawah ini
Quote:linux /boot/vmlinuz-2.6.38 root=UUID=1ecd35a8-0437-4c37-bb72-63d014dd846e ro text splash nomodeset vga=791

lihat pada kode di atas terdapat kata-kata "nomodeset vga=791" itulah sebenarnya sumber masalahnya.
sekarang untuk menyelesaikannya kita hanya tinggal mengganti sumber masalah itu dengan kode di bawah
Quote:linux /boot/vmlinuz-2.6.38 root=UUID=1ecd35a8-0437-4c37-bb72-63d014dd846e ro text splash vga=0x791

okey...selesai....Thx be4.

Upgrading Dari BackTrack 5 R1 ke R2

Post: #1
Upgrading to BackTrack 5 R 2
Kernel terbaru ( 3.2.6) untuk BackTrack 5 R 2 telah ada di repository utama BackTrack Linux. Dan merupakan perbaikan dari versi kernel sebelumnya, serta update beberapa tools yang ada di dalam nya . Sehingga pada versi terbaru BackTrack 5 R 2 akan lebih stabil dan lebih lengkap untuk keperluan Penetration Testing.

Berikut cara upgrade kernel dan sekaligus update tools yang terbaru :

1. Update dan Upgrade BackTrack 5 R 1
Code:
apt-get update
apt-get dist-upgrade
reboot

2. Untuk mendapatkan splash screen kembali seperti semula ( opsional ) :
Code:
fix-splash
reboot

3. Pastikan kernel telah terupdate menjadi kernel 3.2.6 :
Code:
uname -a

4. Install tools terbaru yang terdapat pada BackTrack 5 R 2 :
Code:
apt-get install pipal findmyhash metasploit  joomscan hashcat-gui  golismero easy-creds pyrit sqlsus vega libhijack  tlssled  hash-identifier wol-e dirb reaver wce sslyze magictree nipper-ng   rec-studio hotpatch xspy arduino rebind horst watobo patator   thc-ssl-dos redfang findmyhash killerbee goofile bt-audit bluelog   extundelete se-toolkit casefile sucrack dpscan dnschef

5. Tambahkan security update repository yang baru pada sources.list , dan upgrade
Code:
echo "deb http://updates.repository.backtrack-linux.org revolution  main microverse non-free testing" >> /etc/apt/sources.list
apt-get update
apt-get dist-upgrade

Pada tahap akhir, kita akan diminta untuk update file, silahkan tekan "Enter" dan ikuti default setting.

http://cdn01.backtrack-linux.org/wp-content/uploads/2012/02/portmap-update.png

http://cdn02.backtrack-linux.org/wp-content/uploads/2012/02/update-grub-r2.png

6. Beberapa servis baru yang telah terinstall akan dijalankan secara otomatis ketika kita boot BackTrack, jika kita ingin disable servis tersebut bisa dilakukan dengan perintah berikut :

Code:
/etc/init.d/apache2 stop
/etc/init.d/cups stop
/etc/init.d/winbind stop

update-rc.d -f cups remove
update-rc.d -f apache2 remove
update-rc.d -f winbind remove



TQ sudah mw baca
Sumber


Konek ke all modem broadband di Backtrack

mumpung ada koneksi, abis instalin koneksi modem temen.

ketika ane main ke kosan temen, terus temen liat desktop leptop ane, jadi dia kepingin diinstalin backtrack ke leptopnya juga.

tanpa berpikir panjang, gw langsung installin aja backtrak live usb di flashdisk gw :shoot:

setelah installasi, weq dia mau office, tapi koneksi yg dipunya cuma modem telkom flash

langsung aja tuh modem ane colokin ke leptopnya :shm:

terus kedeteknya langsung ejeck aja :ngakak

terus, ane kepikiran, di nih leptop kan ga ada wvdial, gnome ppp. gimana konekinnya yah

terus ane kepikiran buka konsul, biasa ane konekin leptop gw ke modem speedy mode brige pake mode pppo, konekinnya di konfigurasi pake pppoconf untuk konek ke isp speedy ane.

dan ini kepikiran ane mau buat koneksi ppp, dan ane ketik ppp terus ane tab
hasilnya :
---------
root@bt:~# ppp
pppconfig pppd pppdump pppoeconf pppoe-discovery pppstats
---------

weq nemu ternyata selain pppoconf ada pppconfig

langsung aja ane bikin pppconfig
"GNU/Linux PPP Configuration Utility"
--------
root@bt:~# pppconfig
http://tnypic.net/3cc34.png


>>Create Create a connection

>>Provider Name
isi sesuka hati, ditemen ane ane bikin telkom, jadi nanti pas kalo mau konekin tingggal "pon telkom" nantinya.

>>Configure Nameservers (DNS)
pilih "(*) Dynamic Use dynamic DNS " DNSnya biar yg isi provider, kalo mau bikin manual, yg "(*) Static Use static DNS " biar DNSnya pake dns google yg 8.8.8.8 dan 8.8.4.4

kalo mau yg Dynamic pilih dulu sampe ke selek terus pencet "spasi/spacebar" di keyboard buat milih, nanti ada logo (*) berarti sudah terpilih baru tekan enter

>> Authentication Method for telkom
pilih " PAP Peer Authentication Protocol " biasanya langsung default terpilih itu

>>User Name
isi kalo make koneksi temen yg telkom flash, user namenya diisi : ppp
kalo pake smart diisi : smart
kalo ane make flexi diisi : i9hr7u3v@free
kalo yg make 3 diisi : 3data

sesuaikan provaider masing2 :cgr:

>>Password
isi sesuai provider
kalo make koneksi temen yg telkom flash, passwordnya diisi : ppp
kalo pake smart diisi : smart
kalo ane make flexi diisi : telkom
kalo yg make 3 diisi : 3data

sesuaikan provaider masing2 :cgr:

>> Speed
speed diisi default juga gpp "115200" tapi biasanya ane bikin jadi "460800" :shm:

>> Pulse or Tone
pake defaulnya aja "Tone" langsung ENTER aja

>> Phone Number
isi sesuai provider
kalo gsm pake (3,telkomflash, m2, dll) : *99#
kalo cdma pake (smart, fren, flexi, aha) : #777

>> Manually Select Modem Port
isi dengan "/dev/ttyUSB0"

>> "Properties of telkom"
kalo mau edit2 atau salah isi, tapi kalo udah bener langsung pencet tab aja terus <ok>

>> Quit
pilih <Yes>, buat disipen konfigurasi ppp yg barusan :beer:

beres deh konfigurasinya
tinggal coba konekin dengan cara :
root@bt:~# pon telkom

terus coba liat udah konek apa belomnya dengan

root@bt:~# ifconfig ppp0

beres deh, setelah konek internet, langsung install gnome ppp biar memudahkan penguna GUI, alias mantan penguna wedus =))

semoga bermanfaat

di khususkan untuk sahabat saya jagoan android .. Lepayandro !!! hahaha

Inilah Asal-Usul Tombol Qwerty

Inilah Asal-Usul Tombol Qwerty Setelah ane baca² artikel mengenai sejarah komputer ataupun laptop..jadi bertanya-tanya,kenapa susunan tombolnya kok qwerty,kok gak abcd sprt HP,jd gak perlu liat keypad/keyboard kita udah hafal sma susnan huruf pada keyboar..ternyata,ini sejarahnya..

Pernahkah kalian berfikir mengapa susunan keyboard yang sehari-hari yang umumnya kita gunakan dibuat dengan susunan yang seperti itu. Dan apakah menurut kamu apakah susunan yang seperti itu merupakan yang paling efisien yang pernah dibuat sehingga kita akan lebih mudah dan cepat untuk kita mengetik.

Begini, susunan keyboard yang dipakai umum sekarang ini (QWERTY) sebenarnya adalah salah satu susunan yang paling tidak efisien yang ditujukan agar kita-kita dapat mengetik dengan lebih lambat. Mengapa demikian? Ini dia sejarah susunan keyboard..
Hal ini berkaitan dengan sejarah mesin ketik yang ditemukan lebih dulu oleh Christopher Latham Sholes (1868). Saat menciptakan mesin ketik prototype sebelumnya, malah sangat memungkinkan kita untuk mengetik dengan lebih cepat.

Terlalu cepatnya kemungkinan dalam mengetik tersebut, sampai- sampai sering timbul masalah pada saat itu. Seringkali saat tombol ditekan, batang-batang huruf (slug) yang menghentak pita itu mengalami kegagalan mekanik, yang lebih sering diakibatkan karena batang-batang itu saling mengait (jamming).
Karena bingung memikirkan solusinya pada saat itu, Christopher Latham Sholes justru mengacak-acak urutan itu demikian rupa sampai ditemukan kombinasi yang dianggap paling sulit untuk digunakan dalam mengetik. Tujuannya jelas, untuk menghindari kesalahan-kesalahan mekanik yang sering terjadi sebelumnya.

Akhirnya susunan pada mesin ketik inilah yang diturunkan pada keyboard sebagai input komputer dan pada tahun 1973 diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International Standar Organization).
Sebenarnya ada beberapa standar susunan keyboard yang dipakai sekarang ini. Sebut saja ASK (American Simplified Keyboard), umum disebut DVORAK yang ditemukan oleh Dr. August Dvorak sekitar tahun 1940.

Secara penelitian saat itu, susunan DVORAK memungkinkan kita untuk mengetik dengan lebih efisien. Tetapi mungkin karena terlambat, akhirnya DVORAK harus tunduk karena dominasi QWERTY yang sudah terjadi pada organisasi-organisasi dunia saat itu dan mereka tidak mau menanggung resiko rush apabila mengganti ke susunan keyboard DVORAK.

Satu-satunya pengakuan adalah datang dari ANSI (American National Standard Institute) yang menyetujui susunan keyboard Dvorak sebagai versi “alternatif” di sekitar Tahun 1970.
Susunan keyboard lainnya yang masih perkembangan dari susunan QWERTY adalah QWERTZ yang dipakai di negara seperti Hungaria, Jerman, Swiss, dll. AZERTY oleh negara Prancis dan Belgia, QZERTY, dll.


Sumber

How to get set up for mapping for Urban Terror 4.1 with GtkRadiant 1.5

I believe this forum is missing a straight forward simple guide on how to get started mapping for Urban Terror with GtkRadiant, so here is my attempt at a beginner's guide.


How to get set up for mapping for Urban Terror 4.1 with GtkRadiant 1.5

All the files you will need:
- UrT Shaderlist
- UrT Entity Definitions
- GtkRadiant (map editor) (from http://www.qeradiant.com/ ) Mirror
- q3map2 (map compiler)
- q3map2toolz (compiler front-end)
(I also link to these files throughout the guide, so don't get confused and download them twice.)


*note: While reading this guide, you will see drive letters and paths that may be a bit different on my computer than on yours, so follow along by substituting in your own. Also, this is a guide for Windows XP users (not 64 bit).


Step 1. Make a whole copy of your UrT folder
Instead of cluttering up your install of UrT that you use to actually play the game, it is better to make a copy of it and then clutter that one up with your map development. (This isn't necessary however, you could just map on your existing UrT installation.)

So, make a new folder like "d:gamesurt41mapping" (or whatever you want to call it, but I recommend no spaces in the names), and copy your entire UrT 4.1 there.

OR

You could just install a fresh new copy of UrT to this new mapping folder.


Step 2. Clean up your copy of UrT
If you copied your UrT instead of doing a fresh install, then you should clean up the mapping copy by deleting extra 3rd party maps or other junk so that it is a reasonably clean install - but don't delete anything if you're not sure what it is. But if you did a new clean install of UrT, then ignore Step 2.


Step 3. Using winzip, extract zpak000.pk3 and zpak000_assets.pk3


Step 4. Clean up maps
Go to D:gamesurt41mappingq3ut4maps and delete all the files in there, because we didn't really need to extract them and they just clutter it up.


Step 5. Copy shaderlist.txt to your scripts folder. (download here: shaderlist.zip)


Step 6. Copy urbanterror.def to your scripts folder. (download here: urbanterrordef.zip)

*** Actually I think it has to go here: C:\Program Files\GtkRadiant 1.5.0\q3.game\baseq3\ (but there may be other errors in this tutorial regarding this...)


Step 7. Download GtkRadiant 1.5
GtkRadiant (map editor) (from http://www.qeradiant.com/ ) Mirror


Step 8. Install GtkRadiant and configure it:
- choose Quake III Arena as the game
- then in Edit Preferences, change Path to D:/games/urt41mapping/
- in project settings choose a custom modification and set the fs_game to q3ut4.


Step 9. Download the q3map2 compiler
- extract it to D:/games/urt41mapping/


Step 10. Download Q3map2Toolz and install it.


Step 11. Set up Q3Map2Toolz for UrT:
First, run the configuration tool
- for long name of the game, type in Urban Terror
- for short name, type in urt
- set the base folder to baseq3 ( This will cause q3map2toolz to complain about not finding a baseq3 folder. Ignore this message; its important that this is not q3ut4, strange but true. )
- set name of game exe to ioUrbanTerror.exe
- Click ADD
- Click Close

Second, run Q3Map2Toolz, and the preferences will come up right away:
- choose game Urban Terror
- set path to ioUrbanTerror.exe, in my case D:gamesurt41mappingioUrbanTerror.exe
- set path to q3map, D:gamesurt41mappingq3map_2.5.16_win32_x86q3map2.exe
- set path to bspc.exe, C:Program FilesGtkRadiant 1.5.0bspc.exe
- Click OK
(You will get an error about urt.dat not existing, but a generic dat file is created under that name for you. This is fine.)
- Exit out of Q3Map2Toolz


Step 12. Create your "my first map"
Create your "my first map" - a hollow box with a player spawn and a light in it.
(See other tutorials here: http://forums.urbant...opic,757.0.html  on how to do this if you don't know how - it is outside the scope of this guide.)
- Save the map (in my case box.map)
- exit gtk radiant


Step 13. Compile the map with Q3Map2Toolz:
- Open Q3Map2Toolz
- Click on the name of your map (in my case box.map)
- Choose BSP Vis -fast Light
- Just to the left of the 'Add' button theres a check box labeled '-fs_basepath', tick it. (Leaving it off can cause problems, like textures being scaled incorrectly)
- Click the Build button (a dos window will flash up and go away, this is normal ,it's the compiler compiling the map)

Now when you look in D:gamesurt41mappingq3ut4maps you will see box.bsp which is the compiled map.

Then back in Q3Map2Toolz, change the dropdown box to list bsp files instead of map files, then click on box.bsp, and then click the DevMap button to launch urbanterror (it will automatically launch your map in UrT). Run around your map and admire the 4 walls.

Now you can keep editing and working on your map in GtkRadiant, and basically repeating Step 13 to compile your map every time you want to test out your changes inside UrT.


Step 14. Package your map
When your map is done (or it's done to a point that you want to test it with some other people), you'll need to package it in a pk3. In the case of a simple test map (like my box map) where you are using only base urt textures and none of your own texture or sounds or anything, packaging it is a simple thing.

My lazy man's way of doing it is this:
- go to D:gamesurt41mappingq3ut4
- assuming you have winzip installed, and assuming that you don't have a million files in your maps folder, right click on the maps folder and click Winzip - Add to maps.zip
- now in D:gamesurt41mappingq3ut4 you will see a file called maps.zip. Rename it to box.pk3
- open box.pk3 in winzip and delete all the files in there except box.bsp

Now you've got your pk3 file, so you should copy and paste it to your regular urbanterror q3ut4 folder (the one you use for playing urt on, not the one we've been using for mapping).


Now you're done! You can send the pk3 around to your friends or for testing on a server.

Of course packaging a real map that isn't just a simple box with default textures is more involved than this, but there are already tutorials about that.

I hope someone finds this guide helpful.


Also, if any of you mapping experts out there notice any errors or problems with this guide, please let me know so I can fix it.

Lucid Puppy 5.2.5 is Released

Download version 5.2.5 from ibiblio.org: Get lupu-525.iso or explore the folder.
Download version 5.2.5 from nluug.nl: Get lupu-525.iso or explore the folder.
MD5 Checksum: b6658ab75cd5d48f358f0ee31b06b934
ISO Size: 128MB

desktop image of lupu 525
Lucid Puppy 5.2.5 desktop with first-run and browser wizards.

New in Lucid Puppy 5.2.5 (released April 2, 2011):

  • Bash 4.1.0, Syslinux 4.03, e2fsprogs 1.41.14, JWM 500, Gnumeric 1.10.13;
  • updated PBurn and Gnome-MPlayer 1.02;
  • built from Woof of February 26, 2011.

Lucid Puppy 5.2 (released January 5, 2011):

  • is still compatible with Ubuntu packages;
  • has QuickSet for point-and-click desktop configuration;
  • has QuickPet for updates, diagnostics, and package installs;
  • has alternative window managers (XFCE, Fluxbox) through the package manager;
  • includes language packs for 11 different languages;
  • a true Puppy Linux built using Woof, the magical build script of Chief Developer Barry Kauler.

Announcement and Release Notes

Forum discussion

Tips and Tricks

Linux Mint 13 “Maya” Xfce RC released!

The team is proud to announce the release of Linux Mint 13 Xfce RC.


Linux Mint 13 Xfce

New features at a glance:

For a complete overview and to see screenshots of the new features, visit: “What’s new in Linux Mint 13 Xfce“.

Important info:

  • mintMenu in Xfce
  • Xfwm margins
  • Xfce trash in live mode
  • Boot hangs on systems with b43 wireless cards
  • Moonlight

Make sure to read the “Release Notes” to be aware of important info or known issues related to this release.

System requirements:

  • x86 processor (for both 32 & 64-bit versions)
  • x86_64 compatible processor (for the 64-bit version)
  • 384 MB of system memory (RAM)
  • 5 GB of disk space for installation
  • Graphics card capable of 800×600 resolution
  • CD-ROM drive or USB port

Download:

Md5 sum:

  • 32-bit: e837b79e7f6c2550fd4d74c7d241b2d0
  • 64-bit: 2789901ecc92e03cf2bfc974a68ce978

Torrents:

HTTP Mirrors for the 32-bit DVD ISO:

HTTP Mirrors for the 64-bit DVD ISO:

Sumber : Linux-Mint

Facebook Luncurkan Fitur Anti Malware

Facebook MalwareFB serius untuk memerangi malware yang semakin menggila mengintai pengguna. Hari ini, Selasa (11/07/12) waktu setempat, Facebook meluncurkan sebuah fitur ‘anti’ Malware dengan menggandeng McAfee dan Microsoft.

Dikutip dari AllFacebook, fitur ini nantinya akan berupa sebuah ‘pos pemeriksaan’ khusus yang bakal memindai sistem penguna untuk membersihkan dari ancaman malware dengan menggunakan Scan dan Repair dari McAfee serta Security Essentials dari Microsoft.

Apakah layanan tersebut bisa digunakan secara cuma-cuma? Tentu saja gratis. Jika tidak gretongan bukan Facebook namanya. Anda bisa mengunjungi laman ini untuk memindai dengan Scan dan Repair dari McAfee atau klik di sini untuk Security Essentials dari Microsoft.

“Selama beberapa tahun terakhir, kami telah mengembangkan sistem dalam kampanye proaktif kami dalam mengidentifikasi konten berbahaya yang diposting di Facebook. Setelah proses identifikasi tersebut, kami membantu pengguna dengan menyediakan produk antivirus gratis,” tulis Facebook dalam sebuah catatan.

Facebook kemudian melanjutkan, McAfee nantinya tidak akan crash dengan produk antivirus yang sebelumnya telah ‘tertanam’ atau telah digunakan. Setelah proses pemindaian selesai, Anda diberi pilihan untuk men-delete secara manual atau otomatis.

Dan Microsoft Security Essentials sendiri adalah sebuah produk antivirus unggulan dari Microsoft. Pengguna sistem operasi Windows sendiri sejatinya bisa mendapatkan antivirus ini secara cuma-cuma di Windows Update.

Apakah Anda salah satu korban malware di Facebook? Segera gunakan tool cuma-cuma ini di laman berikut untuk McAfee Scan and Repair atau di sini untuk Microsoft Security Essentials.

Tutorial Root Android 3.1 (Galaxy Tab 10.1 16GB Wifi 3G)

Tampaknya sebelum menyelesaikan tutorial install backtrack di Galaxy Tab sebaiknya ane berbagi dulu gmn cara nge-rootnya Big Grin

Ini semua berawal ketika tiba2 kantor membeli gadget baru mulai dari iPad 2, Galaxy Tab, Blackbery Torch n iMac Mini. Alasan membeli gadget ini karena para petinggi dan mayoritas pegawai di kantor sudah memiliki minimal salah satu gadget2 sexy tersebut. Untuk pertama kali ane coba pastinya iPad 2 Big Grin

Trus googling2 ternyata Jailbreak buat iPad 2 belum tersedia karena para pembuat exploit masih belum bisa mengakalin cara kerja processor terbarunya beatpc

Lanjut ke Galaxy Tab, ternyata android satu ini lebih mudah utk dioprek karena tutorialnya banyak sekali, bahkan bisa untuk menjalankan OS BT5 secara lancar Angry

Spesifikasi Galaxy Tab yg digunakan:
Body Dimensions 256.7 x 175.3 x 8.6 mm
Weight 565 g
Display Type PLS TFT capacitive touchscreen, 16M colors
Size 800 x 1280 pixels, 10.1 inches (~149 ppi pixel density)
Internal 16 GB storage, 1GB RAM
Data GPRS Yes EDGE Yes
Speed HSDPA, 21 Mbps; HSUPA
WLAN Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Wi-Fi Direct, dual-band, Wi-Fi hotspot
Bluetooth Yes, v3.0 with A2DP
Features OS Android OS, v3.1 (Honeycomb)
Chipset Nvidia Tegra 2 T20
CPU Dual-core 1 GHz Cortex-A9
GPU ULP GeForce

Kenapa harus di-root??
Jawabannya karena banyak aplikasi di android market terutama yg memaksimalkan kinerja wifi hanya dapat berjalan jika udah di-root, bisa dioverclock sampe 2 GHz (tapi abis itu ga bisa dipake kali ya? :hammer) selain itu kita bisa juga install ubuntu atau BT5 di Android...

Keren kan? lanjuuut....Confused

Apa saja yg diperlukan??
  1. GT-p7510_USB_Driver_v1_3_2360_0-Escape.exe --> USB Driver Galaxy Tab buat di OS Windows
  2. Odin3_v1.85.exe --> tools utk melakukan flashing di Android devices
  3. recovery-cwm_4.0.0.4-sam-tab-10.1.tar.md5 --> file flashnya
  4. Samsung_Galaxy_Tab_10.1_root.zip --> file utk nge-root


File-file diatas bisa didownload disini

Setelah itu ekstrak ke folder yang diinginkan

Oiya sampai sini ane mau bilang klo proses root android lebih mudah dilakukan di OS Windows karena memang toolsnya banyak, kalau teman2 bisa melakukannya di Linux juga tidak masalah kok, tapi ane pilih Windows biar lebih mudah.

Langkah-Langkahnya:
1. Matikan Galaxy Tab dulu dengan menekan tombol power kemudian pilih power off
2. Masuk ke dalam Mode Downloader, tekan tombol volume down + power secara bersamaan kemudian lepas ketika ada gambar dua (2) buah icon berbentuk android besar dan android kecil (+ kotak).

note: tombol volume down adalah yg paling dekat dengan tombol power



pilih Android besar untuk masuk ke Mode Downloader dengan menekan tombol volume up


3. Sebelum memasang kabel USB ke PC/Laptop install dulu drivernya dari file yang telah di download diatas, dobel klik GT-p7510_USB_Driver_v1_3_2360_0-Escape.exe kemudian next, next .....
setelah selesai install driver baru kita pasang kabel USBnya ke PC/Laptop dan biarkan Windows mengenalinya.

4. Jalankan Odin3_v1.85.exe, perhatikan pada kotak kiri atas seharusnya Galaxy Tab telah terdeteksi dengan adanya tulisan COM: X warna kuning (X bisa angka berapa saja).


Pilih yang PDA kemudian cari file recovery-cwm_4.0.0.4-sam-tab-10.1.tar.md5 setelah itu klik start...


kemudian Galaxy Tab akan mulai melakukan proses flashingnya...



Ketika selesai Galaxy Tab akan reboot dengan sendirinya.

5. Copy file Samsung_Galaxy_Tab_10.1_root.zip ke Galaxy Tab, gunakan saja Windows Explorer tinggal drag n drop. Taruh di folder paling luar dari Galaxy Tab biar mudah dicari nantinya.


6. Matikan Galaxy Tab dan lakukan hal seperti pada langkah no 2 tetapi kali ini pilih Android kecil (+kotak)


7. Tekan tombol volume up/down untuk memilih “apply update from /sdcard”, next tekan tombol power.


8. Cari file Samsung_Galaxy_Tab_10.1_root.zip kemudian tekan tombol power.


Galaxy Tab akan melakukan proses root sampai selesai....


Jika semuanya lancar seharusnya muncul "Install from sdcard complete"

9. Pilih "Go back" kemudian pilih reboot

VOILA !! Galaxy Tab telah di-root
forgiveness


Berikut adalah tutorial videonya:
Spoiler! :




Semoga bermanfaat
iKONs


Note:
Maaf gambar hasil copas dari web sumbernya


Sumber:
http://galaxytabhacks.com/galaxy-tab-10-...-tab-10-1/
http://forum.xda-developers.com/showthre...?t=1239185
 

I'M A LAMER DON'T TROLL ME mas[TER] Copyright © 2013 | Powered by rifsivk yum